Singal’s Weblog

Just another WordPress.com weblog

“Jangan Panik!”, Panik Juga!

with 30 comments

Ketika krisis kredit perumahan di Amerika Serikat kedengaran dan diberitakan di media massa, negeri kita masih tenang-tenang saja, bahkan setelah goncangannya terasa, kita masih disuruh tenang. Jajaran pimpinan negeri kita berkata, “tidak perlu panik”, dan “Pengaruh krisis ekonomi di Amerika Serikat hanya berpengaruh sedikit terhadap perekonomian kita!”.

Apa yang terjadi?!, tidak lama setelah pernyataan itu, ternyata Bursa Efek Jakarta (BEJ) menghentikan perdagangan saham, selang waktu sehari dibuka dan dihentikan lagi, ternyata orang kaya itu alias investor panik. Saya heran juga!, kalau pemimpin negeri ini sudah berkata “jangan panik”, ternyata tidak manjur bagi orang-orang kaya.

Karena saya miskin, sebagaimana kebanyakan rakyat, jelaslah tidak panik alias tidak ada alasan untuk panik, namun tetap penuh harap semoga negeri ini tidak dilanda krisis itu. Mereka, orang kaya itu tetap harus ditolong (aneh juga saya ini, hehehei) agar pabrik atau perusahaannya tidak tutup, sehingga tidak ada pengurangan tenaga kerja.

Kabar terakhir, di media massa, pemerintah telah menyiapkan dana yang lumayan besar untuk menolong pasar di BEJ, semoga jurus ini masih sempat?!. Mengapa?!, karena terlalu sering kita menangkis setelah terpukul, hehehe…
_____________________________
dari Bisik-bisik: Orang kaya ternyata banyak juga yang stress, dan panik, iya kan?!

Written by Singal

October 12, 2008 at 9:18 pm

30 Responses

Subscribe to comments with RSS.

  1. Biasanya orang bingung itu karena ada pilihan. Bila tidak ada lagi pilihan malah nggak bisa bingung. Hi Hi Hi. SALAM
    _______________________________
    dari Bisik-bisik: iya Lovepassword!, pilihan sering membuat ragu iya kan?!, namun dalam hal ini, mereka panik karena banyak utang kaleee….atau takut….

    lovepassword

    October 13, 2008 at 2:33 am

  2. Kemarin Jumat saya sempat melihat grafik pergerakan stock market diseluruh dunia pada terjun bebas Ito. Saya jadi prihatin hal tersebut terjadi karena kepanikan. Dan parahnya lagi Indonesia yang mengalami penurunan paling drastis dibanding negara lain.

    $1 = Rp. 9800 yang biasanya rata rata Rp. 9.100

    Semoga krisis moneter global ini segera teratasi. Kemarin juga terkejut, sepertinya bisnis masih jalan lancar di CO Sps, restoran masih penuh sesak tetapi dibalik itu ada kenaikan 40% perusahaan yang mengajukan diri bangkrut. Sedih juga mendengarnya. thanks
    ______________________________________
    dari Bisik-bisik: iya Ito Yulis!, semoga para pemimpin dan pengusaha (global) bisa mengatasi krisis ini, karena muaranya pada akhirnya, rakyat juga, iya kan?!, sekarang harga jual 1 USD= 10110 rph. dan harga beli 1 USD= 9840 rph. (situs bank Mandiri, tgl 12-10-08).
    Mungkin stock market negeri kita yang lebih turun drastis dibanding dengan negeri lain, karena pemilik modal lebih banyak orang asing….

    yulism

    October 13, 2008 at 5:18 am

  3. Gila ya pak ya. Tapi, kenapa gaji kita gak pada naik ya?
    Enakan jadi tukang tulis aja ya, ato jadi pengusaha ekspor. Kaya kali ya.
    _______________________________
    dari Bisik-bisik: iya pak Reviandi!, selama kita jadi karyawan, gaji tetap diatur perusahaan yang bersangkutan, iya kan?!. Benar, kalau bisa kita jadi pengusaha, tukang tulis, atau petani, tukang kayu, pedagang, pengusaha ekspor, boleh, namun harus kita ukur kemampuan kita, begitu maksudnya kan?!

    reviandi

    October 13, 2008 at 8:48 am

  4. Panik…. ya biasanya timbul karena harapan jauh lebih tinggi dari kenyataan. Dan kata orang ini timbul karena sifat yang rakus. Kerakusan dan ke panikan sering berkelindaan jadi satu, sementara kita lupa kita punya perut cuman satu dan lebernya pun cuman sejengkal, kenapa panik…? he he….
    ___________________________
    dari Bisik-bisik: iya pak Romeo!, sering orang susah karena keinginan, apalagi keinginannya lebih tinggi dari kemampuannya, iya kan?

    Romeo

    October 13, 2008 at 11:31 am

  5. sebagai PNS, saya sudah panik setiap hari, panik memenuhi kebutuhan hidup hehehe tapi semogaa semua bisa kembali normal.. 🙂
    ______________________________
    dari Bisik-bisik: iya mbak Retno Damayanthi!, PNS selalu menjadi pegawai nasib susah, tetapi bertahan hidup dengan tegar, hehehe… iya kan?!, semoga nasib PNS makin baik, juga rakyat negeri ini, begitu maksudnya kan?!

    Retno Damayanthi

    October 13, 2008 at 12:30 pm

  6. Jadi orang biasa (maksudnya : kere) aja kadang ada enaknya lho! Gak usah ikutan panikisme gicu, ya pak. Hmmm, jadi merasa bersyukur nih gak punya saham dimana-mana, he he he…..Soalnya, banyak yg sampai bunuh diri sih. Hih! Syereeem (red.)
    ______________________________
    dari Bisik-bisik: iya Fatamorgana!, hidup ini harus didasari dengan rasa syukur, iya kan?! dan kita senang dan bahagia pada apa yang kita punya, begitu maksudnya kan!

    fatamorgana

    October 13, 2008 at 2:28 pm

  7. semua susah kali ah,…
    mau jadi orang kaya bisa juga pening,
    jadi orang miskin malah jadi tambah pening,
    enaknya jadi orang yang kayak mana sih pak ??

    hehehehe 😀
    _______________________________
    dari Bisik-bisik: iya bang Yuhendra!, yang paling baik menurutku, kita harus menyenangi pekerjaan kita (apapun), mengerjakannya dengan sepenuh hati, berbuat baik kepada semua orang, terutama kepada orang tua (hati-hati banyak orang jahat, hehehe..), dan hasilnya semua otomatis. iya kan?!

    yuhendrablog

    October 13, 2008 at 3:28 pm

  8. kalau para pimpinan itu
    bilang jangan panik, ya biasanya malah panik
    coba kl mereka diam2 saja, tp segera bekerja
    ekstra cepat mempersiapkan lngkah antisipasi
    menyiasati dampak krisis di USA itu, pasti
    investor dan rakyat tak ikutan panik
    *maklumlah bang, kinerja para pimpinan
    kita itu slm ini belum menyakinkan
    dan belum bnyk memberi bukti
    keseriusannya berbuat nyata bg rakyat*
    ____________________________
    dari Bisik-bisik: iya bang Mikekono!, semoga mereka (pimpinan kita) segera bertindak, dan mengantisipasi kemungkinan buruk yang akan terjadi, iya kan, bang?!. Pengalaman adalah guru yang baik, begitu maksudnya kan?! oleh karena itu, mereka akan makin bijak nan sakti, semoga..semoga..

    mikekono

    October 13, 2008 at 6:25 pm

  9. Krisis kaya gini emang udah terjadi berulang-ulang pak..
    Sayang, Amerika selalu saja ceroboh..
    Wong amerika itu kan sebagian besar rakyatnya pada maen saham, jadi klo bursa goyang dikit, panik semua.
    Ujung”nya dunia, semacam konsekuensi logis dari posisi AS sebagai negara ekonomi nomor wahid di dunia..
    Lha, Indonesia.. Maen saham aja ga ngerti..

    Mudah”an tidak terjadi lagi krisis seperti 98 ya pak,,
    Pemerintah sengaja menghembuskan semangat optimisme agar masyarakat tidak panik, tujuan aslinya ya biar daya beli masyarakat tetep terjaga mungkin.

    *ngasal *dijewer pak singal XP
    ___________________________________
    dari Bisik-bisik: iya Ordinary Kid!, hmmm…Pasar Modal, Per-Bank-an, Sektor Real, konon beda, jadi yang pertama goncang adalah perbankan (kredit macet), eeehh jadi merembes ke pasar modal (judi, red.) mungkin mereka menarik modalnya (mereka menjual sahamnya dg harga murah, mereka takut bangkrut, karena rame-rame maka anjlok hampir tak berharga)… nah! kalau itu dibiarkan, akibatnya?!!, sektor real (perusahaan, industri, perkebunan) akan tersendat..selanjutnya..pengurangan tenaga kerja alias phk..daaann..akhirnya kita ikut-ikutan menderita. iya kan?!, namun ini pendapatku..bisa saja salah (saya bukan org ekonomi..hehehe). NB..kalau ada orang ekonomi yang kebetulan baca ini, tolong bantu saya….hehehe….

    Ordinary Kid

    October 13, 2008 at 8:57 pm

  10. jangan panik, Pak
    toh penetrasi masayarakat thd dunia pasar modal tidak terlalu besar dibandingkan kepemilikan dana di dunia perbankan.
    Jadi, secara aggregate belum sampai melumpuhkan perekonomian.
    Itu beda jauh dengan kondisi tahun ’98.
    😛
    _______________________________
    dari Bisik-bisik:iya Mas Kopdang!, terimakasih, atas tambahan penjelasannya, maka kecil kemungkinan pengurangan lapangan kerja, iya kan?

    Mas Kopdang

    October 14, 2008 at 8:24 am

  11. wah diriku juga entah kenapa tidak merasa panik..
    entah karena sudah biasa atau tidak peduli ya..
    mungkin karena sudah biasa hidup susah kali ya..
    sudah terlalu sering panik..heheheh
    _________________________________
    dari Bisik-bisik: iya Hanggadamai!, daya survival kita orang susah memang sangat tinggi, iya kan?!, makin susah makin tegar, makin cemerlang….dan makin mengerti arti kehidupan…berbuat baik selalu…maju terus Hanggadamai!

    hanggadamai

    October 14, 2008 at 9:12 am

  12. kebijakan indonesia memang selalu terbalik dengan kenyataan global koq….
    contoh :
    di saat dunia menurunkan suku bunga …, indonesia malah menaikkan suku bunga …
    tapi memang kadang lebih aman kalau kita tidak tau apa-apa …., bisa ketawa lagi

    http://rapmengkel.com
    (aku link ya ….)
    _____________________________
    dari Bisik-bisik: iya Rapmengkel!, memang lain lubuk lain ikannya, kondisi dan tempat berbeda, iya kan?!. Kita percaya dan mendukung kebijakan pemerintah, begitu maksudnya kan?!, iya Ompung, baca [oppung](kakek, sesuai dengan garis turunan orang batak, meski belum pernah bertemu..hehehe..) silahkan dilink.

    rapmengkel

    October 14, 2008 at 12:10 pm

  13. Karena hidup dalam era globalisasi maka kepanikan pun ikut global.Jangankan ‘bankrupt’nya perusahaan raksasa, sedangkan Putri Mahkota di Jepang saja terkena flu akan berdampak pada lantai bursa Tokyo (berlebihan kali ya, tapi pernah lho, waktu itu flu karena sedang hamil Putra Mahkota, sambutan positif datang dari pasar).

    Tapi kepanikan sekarang bukankan lebih invisible dibandingkan program hemat energi yang sudah melanda kita dari waktu yang lama?
    __________________________
    dari Bisik-bisik: iya bang Tommy M J Sihotang!, kepanikan selalu dimulai oleh orang kaya, iya kan?. Betul bang, program hemat energi di negeri kita menurutku sangat aneh, (menurutku lho). Hints: Selama harga (barang, komoditi) murah, pasti tidak bisa hemat, contoh: energi listrik, selanjutnya kita ini mau menghemat apa? makan saja susah!, makanya subsidi cenderung gagal (menurutku juga), karena yang untung, tetap saja orang kaya.

    Tommy M J Sihotang

    October 15, 2008 at 3:26 pm

  14. […] a comment » Krisis ekonomi yang melanda Amerika, ternyata cukup membuat panik investor-investor di Indonesia begitulah bisik-bisik Pak Singal. Orang-orang kaya banyak yang stress dan panik. Tapi entah mengapa […]
    _____________________________
    dari Bisik-bisik:iya bung Hanggadamai!, hehehe…mereka (investor itu) yang bisa menjawabnya, iya kan?, kita hanya melihat wajah lesu, mata redup, senyuman hilang, wah..kasihan jugasemoga mereka cepat pulih dan ceria dan bahagia meski tidak punya apa-apa lagi. “hidup ini apalah!” kata orang kampungku, mari kita jalani bersama dengan kebaikan, saling tolong menolong (hmmm…mungkin itu dulu..jadul..jaman dulu..,semoga sekarang atau saat ini masih tetap bertahan). terimkasih bung Hanggadamai, senang ngobrol denganmu, tambah wawasanku. salam.

  15. Wuaaah…iya juga ya pak ,yang panik yang punya simpanan di bank,di luar negri..kalo yang biasa pas pas an..apa yang mau bikin panik ya ? wong untuk biaya hidup,sekolah anak saja …matematikanya harus pinter, Jogja gak panik pak…alon alon waton klakon…Oooo..alah..negeri kita memelas tenan.
    Trimakasih sudah kunjung ke blog saya..
    _____________________________________
    dari Bisik-bisik: iya mbak Dyah Suminar!, orang kampungku bilang, kita ini “cari uang pagi untuk makan sore”, hmm..sehingga kita tidak panik, iya kan?!. Soal anak, juga orang kampungku bilang “Anakku adalah segalanya, kekayaanku, maka dia (mereka) akan kusekolahkan setinggi-tinginya, meski aku tidak bisa seperti orang lain, pakai baju bagus dan perhiasan, aku akan bekerja keras, untuk mereka.., karena anakku adalah kekayaanku, mereka akan kudidik ke jalan yang benar dengan sekolah yang tertinggi…dst”, para orangtua sering menyanyikannya…hehehe..agak narsis y..Salam, maju terus mbak…semangat, sekolahkan dia setinggi-tinginya, never give up….

    dyah suminar

    October 16, 2008 at 4:45 am

  16. Ya…krisis ekonomi makin parah…negara seperti Taiwan aza terhibas…!Saham turun dratis…walaupun nilai tukar uang Taiwan dengan dollar tidak terlalu berpengaruh..tapi saham yang turun dratis mampu membuat banyak sektor yang lain sepi…ah..ngak tahu berapa lama krisi ini bisa berlalu!

    Apapun negeriku Indonesia,kamu harus bertahan,harus cepat bangun!Karena tanpa krisispun sudah banyak rakyat dibawah garis kemiskinan,kelaparan dll… 😀

    Salam…
    ________________________________
    dari Bisik-bisik:iya Kweklina!, semoga negeri kita dapat bertahan, terutama sektor realnya, iya kan?. (meski ketiganya terikat erat, sektor modal, bank, dan real)

    kweklina

    October 16, 2008 at 9:16 am

  17. indonesia akan menjadi negara yang makmur kok, saya yakin.
    _____________________________
    dari Bisik-bisik:iya Kishandono!, sayapun yakin, kita semua yakin, tetapi harus diurus dengan baik, agar kita makmur, iya kan?!

    kishandono

    October 16, 2008 at 12:39 pm

  18. siapa bilang kita akan makmur ? mulai kapan makmur ?
    jangan – jangan tahun 3000 nanti.
    hehehehe …
    Dari Bisik-bisik: iya Opinisaya!, semoga pemerintah terpilih, memberikan program terpadu dan terukurnya (workable), kepada semua jajaran termasuk kepada rakyat negeri, maka kita bahu membahu melaksanakanya, iya kan?! semoga…

    opinisaya

    October 16, 2008 at 3:46 pm

  19. hmm… semoga gak nyampe krismon lagi ya.. 😀
    saya masih semangat buat nyemangati mereka-mereka yang stress.. 😀
    _______________________
    dari Bisik-bisik:iya Mew da vinci!, mereka adalah teman seperti kita, mereka perlu bantuan, semangat..tetap ada hari esok, tetap ada kesempatan dan harapan yang lebih baik, iya kan?

    mew da vinci

    October 17, 2008 at 12:41 am

  20. org kecil kaya kita dibilang ga panik ternyata panik juga ya…panik krna hrus nyelametin org2 besar biar ga ada penggangguran besar2an.Negri kita rame ya 😛
    ________________________
    dari Bisik-bisik:iya Ourkami!, hehehe…alamnya memang begitu kali. BLBI, dan lain-lain, kan dibantu pakai uang kita (negara), …uang rakyat, iya kan?

    ourkami

    October 17, 2008 at 4:14 pm

  21. asli saya nggak bakal panik, karena nggak main saham nih om…untungnya sahamnya dalam bentuk lain, itupun bukan di BEJ. Bursa Embrio Janin….
    ______________________
    dari Bisik-bisik: iya Pakde!, pasti subur, iya kan?

    Pakde

    October 17, 2008 at 11:48 pm

  22. Salam kenal dulu Pak Katua,
    Ternyata sampai juga imbasnya chrisis economi US ke jakarta ya…
    Pemerintah US sekarang sedang mengajukan proposal USD 700.000.000.000,- dana untuk menanggulangi kerugian perusahaan perusahaan di pasar modal ke senat (DPR) untuk diapprove.semoga economi Indonesia baik baik saja.
    __________________________
    dari Bisik-bisik: Iya bang Michael Siregar!, pemerintah kita sedang berjuang dan telah mengeluarkan jurus-jurusnya, semoga berhasil, iya kan?. Salam kenal juga bang! sering mampir, kusediakan teh hangat!

    michaelsiregar

    October 18, 2008 at 8:08 am

  23. kalau kaya hati, Insya Allah jarang stress khan ? 🙂
    _________________________
    dari Bisik-bisik:iya mbak Elys Welt!, iya jarang sakit, jarang pula ke dokter!, tampaknya tubuh menjadi kuat, ada sesuatu yang baik dan menyenangkan yang terpancar dari wajah dan tubuh kita, iya kan?!

    Elys Welt

    October 18, 2008 at 11:30 am

  24. mungkin sebetulnya mereka itu ngga panik, cuma berhasrat untuk bisa lebih kaya lagi dengan memanfaatkan keadaan. ah .. keterlaluan yaa ?!
    _________________________
    dari Bisik-bisik: iya Mascayo!, mungkin juga, namun kalau kita ambil positifnya, mereka menghidupkan perusahaan dan setidaknya membuka dan mempertahankan adanya lapangan kerja, iya kan?!, keterlaluannya (kepanikan) mereka tetap ada positifnya, iya kan?!

    mascayo

    October 18, 2008 at 10:27 pm

  25. Menangkis setelah terpukul, tangkisanya jadi kena angin doang ya pak, hehehe, saya juga ngga tau apakah ngefek atau ngga, mungkin sudah saatnya kita berjalan di sektor riil ketimbang di permainan saham. Lebih independen jadinya
    _________________________
    dari Bisik-bisik:iya bang Raffaell!, apalagi sektor riil, pasti membutuhkan tenaga kerja, memberi orang dan keluarganya makan, anak sekolah dan banyak lagi, tegasnya memberi kontribusi pada keadilan sosial bagi masyarakat, iya kan?!

    Raffaell

    October 20, 2008 at 10:13 am

  26. bisik-bisik katanya mereka tidur pun tak nyenyak,hahaha…
    slmt sore pak Singal
    ________________________________
    dari Bisik-bisik: iya bang Langitjiwa!, selamat sore bang!. semoga mereka tidak hanya memikirkan harta, iya kan?

    langitjiwa

    October 23, 2008 at 4:20 pm

  27. Krisis ini timbul karena banyak pihak membuat uang menjadi barang dagangan bukan sebagai alat tukar, sehingga saat ini adalah koreksi dari nilai uang tersebut.
    ___________________________________
    dari Bisik-bisik:iya pak Indra Tjahja!, salah satu transisi dalam peradaban dunia, iya kan? tampaknya karakter yang datang secara alamiah dan tidak terhindarkan, iya kan?!

    indra tjahja

    October 24, 2008 at 7:42 am

  28. hi…setuju bang, kalau tidak banyak punya, tidak banyak panik, tidak banyak stress! Tapi kalau tidak punya tidak berarti jadi tidak panik dan tidak stress bang!kikikkk…
    _____________________________
    dari Bisik-bisik:iya mbak Nadin!, iya setidaknya kita panik, karena tidak bisa berbuat apa-apa, kehilangan pekerjaan, kehilangan kesempatan dan kehilangan langganan warung atau kedai kopi, iya kan?!.

    nadin

    October 25, 2008 at 7:31 pm

  29. Jangan panik!! Panik Juga. investor2 tsb rajin buat statistik, termasuk statistik kebenaran ucapan, jadi dari statistik membuktikan ucapan petinggi2 itu lebih banyak ngak benarnya kali, he he.
    ___________________________
    dari Bisik-bisik: iya Amani Johan!, ucapan yang merugikan dirinya sendiri iya kan?!

    Amani Johan

    October 27, 2008 at 4:40 pm

  30. salam kenal bos….
    mungkin pemerintah tidak mau memperkeruh suasana dan sekaligus menenangkan pasar, tapi prediksi pemirintah meleset karena investor asing2 menarik dananya untuk menyelamatkan ekonomi negaranya…
    ________________________
    dari Bisik-bisik: iya Freesoftdrinks!, salam kenal juga. investor alias pedagang, kadang tidak perduli kepada negara, tetapi peduli sama dirinya, kalee.., iya kan?!

    freesoftdrinks

    October 30, 2008 at 3:01 pm


Leave a reply to kishandono Cancel reply